Konferensi APTA 2023 di Chiang Mai: Merayakan Riset Pariwisata Asia Pasifik

VGI.CO.ID - Asia Pacific Tourism Association (APTA) merupakan salah satu asosiasi terkemuka di dunia dalam bidang pariwisata dan perhotelan, yang telah berkontribusi besar dalam mengembangkan riset berkualitas di wilayah Asia-Pasifik. 

APTA tidak hanya menjadi forum untuk diskusi akademik, tetapi juga sebagai jembatan penghubung antara peneliti, akademisi, dan pelaku industri pariwisata. 

Tahun 2023, APTA menggelar konferensi tahunan di Chiang Mai, Thailand, dan acara ini diharapkan menjadi momen penting bagi kemajuan riset dan jaringan pariwisata di Asia-Pasifik.

Mengenal APTA: Menyediakan Riset Berkualitas dalam Pariwisata dan Perhotelan

APTA adalah asosiasi bergengsi yang memfokuskan diri pada peningkatan riset pariwisata dan perhotelan di kawasan Asia-Pasifik. 

Asosiasi ini didirikan oleh Dr. Hai-Sik Sohn, seorang profesor emeritus dari Dong-A University, Korea, bersama dengan para ilmuwan terkenal di Asia-Pasifik pada tahun 1995. 

Sejak saat itu, konferensi tahunan APTA telah berkembang pesat dan sekarang diakui sebagai salah satu konferensi paling penting dalam dunia pariwisata dan perhotelan di kawasan ini.

Misi APTA: Mendukung Riset dan Kolaborasi dalam Pariwisata Asia-Pasifik

APTA memiliki tujuan utama untuk:

• Mendorong riset pariwisata berkualitas tinggi di wilayah Asia-Pasifik.
• Menyebarluaskan hasil penelitian melalui jurnal ilmiah terkemuka seperti Asia Pacific Journal of Tourism Research (APJTR), yang terdaftar di SSCI.
• Memfasilitasi kolaborasi antara akademisi dan profesional industri untuk berbagi ide, inovasi, dan tren terbaru di sektor pariwisata.

APTA juga berperan penting sebagai platform bagi para ilmuwan untuk membangun jaringan yang lebih luas di seluruh kawasan Asia-Pasifik, membuka peluang bagi penelitian yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini.

Highlight Konferensi APTA 2023 di Chiang Mai, Thailand

Konferensi APTA tahun 2023 diselenggarakan di Chiang Mai, salah satu kota budaya dan pariwisata terbesar di Thailand. 

Acara ini diperkirakan akan menarik banyak akademisi dan pelaku industri dari berbagai negara di Asia-Pasifik. 

Berikut beberapa poin utama yang akan menjadi sorotan dalam konferensi kali ini:

1. Pembahasan Topik-Topik Penting dalam Pariwisata dan Perhotelan

Beberapa topik yang diangkat dalam konferensi ini meliputi:

• Ekowisata dan keberlanjutan pariwisata di wilayah Asia-Pasifik
• Inovasi dalam teknologi pariwisata, termasuk aplikasi AI dan big data untuk manajemen destinasi
• Pariwisata dan dampak ekonomi terhadap komunitas lokal di kawasan wisata
• Krisis global dan dampaknya terhadap pariwisata, seperti pandemi dan perubahan iklim

2. Panel Diskusi dan Sesi Kolaborasi

Panel diskusi dan sesi tanya jawab dengan para ahli diharapkan dapat memberikan wawasan mendalam bagi para peserta. 

Selain itu, APTA juga mengundang beberapa tamu istimewa untuk memberikan pandangan tentang tantangan dan peluang yang dihadapi industri pariwisata saat ini.

3. Jaringan Profesional dan Kolaborasi Internasional

Salah satu daya tarik utama konferensi APTA adalah kesempatan untuk memperluas jaringan profesional. 

Dengan hadirnya akademisi, peneliti, dan pelaku industri dari berbagai negara, konferensi ini membuka peluang bagi kolaborasi lintas batas dalam berbagai proyek penelitian maupun kerja sama bisnis di masa depan.

4. Pemutaran dan Penyajian Makalah Penelitian Terbaru

Konferensi ini juga akan menampilkan presentasi berbagai makalah penelitian yang membahas inovasi dan perkembangan terbaru dalam pariwisata. 

Ini adalah kesempatan bagi para peneliti untuk mempresentasikan karya mereka, menerima masukan, serta berdiskusi dengan para ahli lainnya.

Jurnal Asia Pacific Journal of Tourism Research (APJTR): Membawa Riset Asia-Pasifik ke Dunia

APTA menerbitkan Asia Pacific Journal of Tourism Research (APJTR), jurnal internasional yang berfokus pada riset pariwisata di Asia-Pasifik. 

Terdaftar di SSCI, jurnal ini menjadi sumber penting bagi para peneliti yang ingin mengetahui tren terbaru, studi kasus, dan analisis komprehensif dalam sektor pariwisata dan perhotelan. 

APJTR mempublikasikan artikel-artikel yang memberikan wawasan tentang:

• Studi kebijakan pariwisata di negara-negara Asia-Pasifik
• Keberlanjutan dan tanggung jawab sosial dalam pariwisata
• Pengembangan destinasi wisata yang berfokus pada kesejahteraan masyarakat lokal
• Tren wisata internasional dan dampaknya terhadap ekonomi lokal

Mengapa Konferensi APTA Penting bagi Industri Pariwisata?

Dalam industri pariwisata yang dinamis dan terus berubah, konferensi APTA menyediakan:

1. Wadah untuk berbagi pengetahuan dan menemukan solusi atas berbagai tantangan yang dihadapi sektor pariwisata, terutama di kawasan Asia-Pasifik.
2. Jaringan global yang mempertemukan akademisi dan praktisi industri pariwisata dari berbagai negara untuk berdiskusi, berinovasi, dan berkolaborasi.
3. Panduan praktis dan teoretis bagi pemerintah dan perusahaan pariwisata dalam membuat kebijakan dan strategi yang efektif untuk pengembangan industri pariwisata yang berkelanjutan.

Konferensi APTA 2023 di Chiang Mai akan menjadi momentum penting bagi pertumbuhan pariwisata dan perhotelan di Asia-Pasifik. 

Melalui riset yang dihadirkan, kolaborasi yang tercipta, serta diskusi yang berlangsung, APTA mendorong kemajuan yang berkelanjutan dan inklusif bagi industri pariwisata di kawasan ini. 

kDengan semakin banyaknya keterlibatan dari berbagai pihak, konferensi ini diharapkan dapat memperkuat posisi Asia-Pasifik sebagai destinasi wisata terdepan dan berkelanjutan.***

Berbagi :